Berita

MADIUN – Capaian apik Pemerintah Kota Madiun kembali menarik daerah lain untuk belajar. Kali ini ada dari Kabupaten Sumedang yang datang belajar terkait implementasi digital di Kota Pendekar. Yakni, rombongan dari Komisi 1 DPRD Kabupaten Sumedang dan pejabat Dinas Komunikasi dan Informatika setempat itu diterima Kepala Dinas Kominfo Kota Madiun, Noor Aflah di GCIO, Senin (20/5).


‘’Kunjungan kita ini terkait bagaimana implementasi digitalisasi di Kota Madiun yang dari informasinya, Kota Madiun sudah cukup bagus dalam implementasi digitalisasi tersebut,’’ kata Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sumedang, Ilmawan Muhammad.

Ilmawan tak sendiri. Setidaknya, ada sebanyak 26 orang yang dia bawa untuk belajar. Berbagai pembahasan mengemuka. Sulai soal Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE), layanan internet gratis, dan lain sebagainya. Ilmawan mengaku mendapat banyak pelajaran dari Kota Pendekar.

‘’Di sini ada sebanyak tiga ribu lebih titik wifi gratis untuk masyarakat. Ini luar biasa. Seperti kita ketahui bahwa internet ini sudah menjadi kebutuhan dan Pemerintah Kota Madiun bisa memberikan layanan itu dengan maksimal,’’ ungkapnya.

Selain itu, dari layanan wifi tersebut juga dimanfaatkan sebagai sarana penyebaran informasi yang baik. Sebab, untuk dapat mengakses layanan wifi tersebut pengguna diarahkan untuk melihat informasi penting yang disajikan selama 30 detik. Setelah itu, pengguna juga langsung diarahkan untuk melihat website yang dikelola pemerintah. Artinya, masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan informasi.

‘’Di sini kita dapat ilmu yang bermanfaat. Ini penting untuk meningkatkan pelayanan di Kabupaten Sumedang,’’ jelasnya.

Begitu juga terkait SPBE. Seperti diketahui, Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Kota Madiun cukup baik. Hal itu dibuktikan dengan diraihnya hasil evaluasi SPBE Kota Madiun dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) untuk 2023 yang cukup bagus. Indeks SPBE Kota Madiun di angka 4,45 poin dengan predikat memuaskan. Itu menempatkan Kota Madiun di peringkat tertinggi ketiga nasional kategori kota/kabupaten bagian barat.

‘’SPBE Kota Madiun tiga besar nasional, tentunya kita juga belajar terkait itu dengan harapan ke depan Kabupaten Sumedang juga bisa menyusul,’’ harapnya.

Ilmawan juga memuji terkait tata kota di Kota Madiun. Menurutnya, Kota Madiun bersih dan rapi. Selain itu juga berhasil menata PKL dengan memberikan tempat-tempat berjualan yang bagus.

‘’Juga ada spot-spot foto yang menarik. Tidak perlu ke luar negeri, di sini sudah seperti di luar negeri,’’ pungkasnya. (ney/agi/diskominfo)