MADIUN – Mengawali awal tahun 2025, Pemerintah Kota Madiun
mencatatkan prestasi membanggakan dalam penilaian Sistem Pemerintahan Berbasis
Elektronik (SPBE).
Berdasarkan hasil penilaian tahun 2024, indeks SPBE Kota
Madiun berhasil meraih peringkat tertinggi ketiga tingkat Provinsi Jawa Timur
dan keempat tingkat nasional. Yakni, dengan nilai 4,57 dan predikat
'Memuaskan'.
"Angka ini naik dari tahun sebelumnya. Di 2023, Kota
Madiun meraih nilai 4,45. Atau, naik 0,12 poin," ujar Kabid PSP Dinas
Kominfo Kota Madiun, Eni Yusriani, Jumat (3/1).
Perolehan nilai yang semakin meningkat inipun menunjukkan
komitmen Pemkot Madiun dalam menyelenggarakan pemerintahan berbasis digital.
Baik dari domain kebijakan, tata kelola pemerintahan, manajemen, hingga layanan
kepada masyarakat.
“Ini bukti nyata kolaborasi kita menuju pemerintahan yang
lebih modern dan transparan," imbuhnya.
Menurut Eni, penilaian SPBE berdasarkan empat domain dan
delapan aspek yang tersebar di 47 indikator. Kelompok Kerja SPBE secara konsisten
melakukan evaluasi pada indikator-indikator hingga mampu mencapai level
tertinggi (level 5).
Eni pun berharap, capaian ini dapat terus dipertahankan.
Bahkan, ditingkatkan. Sehingga, Kota Madiun bisa menggapai nilai yang lebih
tinggi. Baik di tingkat provinsi maupun nasional.
“Peningkatan ini menunjukkan hasil kerja dari tim koordinasi
SPBE yang melibatkan berbagai OPD. Semoga Kota Madiun bisa menjadi daerah
dengan sistem pemerintahan berbasis elektronik yang unggul, selaras dengan visi
Smart City,” pungkasnya. (Yash/irs/Diskominfo)